Menggunakan jas dapat memberikan kesan elegan dan profesional. Untuk itu, jas sering digunakan dalam setiap acara formal seperti acara pernikahan, rapat dan acara resmi lainnya. Selain itu, jas formal juga sering digunakan oleh para petinggi di sebuah perusahaan ataupun instansi pemerintah.
Pemilihan bahan kain yang digunakan untuk membuat jas formal cukup penting. Bahan khusus jas berkualitas tinggi dapat memberikan kenyamanan extra bagi pemakainya. Selain itu, pilihlah bahan kain yang membuat pemakainya tidak merasa panas dan nyaman saat menggunakan jas tersebut.
Berikut adalah beberapa bahan kain yang dapat digunakan untuk membuat jas formal :
- Bahan Drill
Kain drill merupakan kain yang dipintal dengan tekstur miring atau diagonal dan memiliki jalinan benang yang kuat. Kain drill terbuat dari campuran bahan katun dan bahan polyester. Hal ini menjadikan bahan drill dapat menyerap air dengan baik serta memiliki permukaan yang halus. Bahan drill sangat cocok digunakan untuk membuat jas, blazzer dan jas almamater.
2. Bahan Semi Wool
Bahan semi wool terbuat dari campuran antara wool dan Polyester. Karena bahan ini cenderung lebih awet dan proses pembuatan jas menggunakan bahan ini terbilang mudah.
3. Bahan Silk Wool atau Shining
Bahan silk wool atau yang sering disebut shining ini memiliki kandungan Polyester. Namun kadar Polyester pada bahan shining lebih sedikit dibandingkan kandungan wool. Silk wool ini sangat cocok untuk jas wedding karena terkesan glamour dan variasi warna yang beragam termasuk warna-warna yang mencolok.
4. Bahan Polyester
Bahan yang dijuluki High Twist ini sangat cocok di gunakan untuk blazzer dan jas. Karena tekstur nya yang tebal dan elastis, serat Polyester ini sangat cocok dijadikan pakaian untuk musim dingin seperti jaket, jas, blazzer dan lainnya. Polyester memiliki beberapa keunggulan seperti mudah dibersihkan , tidak mudah kusut, lebih aman, lebih sehat, kuat, awet, dan tahan lama. Baik kain drill, semi wool dan silk wool semuanya itu terbuat dari campuran bahan polyester.